27 Agustus 2007

Berlibur ke Pulau Weh Sabang NAD

Sudah lama kita merencanakan berlibur ke Sabang, akhirnya kami mendapatkan waktu yang tepat untuk berlibur ke sana. Bertepatan dengan HUT kemerdekaan RI yang ke 62, saya, udin, pak bey sepakat untuk pergi ke Sabang. Kami berangkat pada hari Kamis pukul 17.30 setelah pulang kantor.
Karena saat itu libur 3 hari maka banyak teman2 kantor yang pergi untuk berlibur juga, ada yang k Medan atau ada juga yang sekedar jalan2 di Banda Aceh, sehingga suasana Calang, khususnya kantor American Red Cross menjadi sepi.
Dengan mengendarai mobil L300 kami bergerak meninggalkan Calang menuju Banda Aceh. Di dalam mobil itu di penuhi oleh teman2 Amcross, hanya satu orang saja yang dari luar Amcross. Kami tiba di Banda Aceh sekitar jam 12 malam. Beruntung kami mendapat penginapan gratis.Pak Faiso
l berbaik hati untuk memberikan tumpangan kepada saya, udin, dan Pak Bey. Di Banda Aceh Pak Faisol mengontrak kamar ukuran 4 x 5 di depan Bank Indonesia jl Jendral Sudirman. Cukup besar juga, tempatnya nyaman dan terdapat 2 kasur di sana. Pak bey di persilahkan untuk tidur d kasur atas dan saya, udin dan pak Faisol sendiri tidur di bawah dengan menjadikan kasur yang satunya lagi sebagai bantal.
Jam 8.30 kami bersiap siap pergi ke pelabuhan, dengan mengendarai Labi-labi 03(angkot d Banda Aceh) menuju penayong untuk selanjutnya berpindah angkot. Tetapi karena terlewat dan kami pun khawatir ketinggalan kapal ferri (jadwal kapal Ferri biasanya jam 10.00) maka kami
memutuskan untuk naik becak (kendaraan d Aceh dengan memakai motor). Ternyata karena saat itu ada upacara, maka kapal berangkat jam 11.00
Tiba di Pelabuhan Ulee Lhuee kami membeli tiket dengan tujuan Balongan seharga Rp 60000 untuk kelas ekonomi. Di pelabuahn tersebut kami berjumpa dengan teman udin sewaktu kerja di ACF, mas Putut, yang memang sudah janjian. Dan Ali, teman kami d Amcross, akhirnya memutuskan untuk ikut juga. Jadilah kami berlima ke Sabang.
Tempat yang kami kunjungi saat ke Sabang adalah, KM0, pantai Gapang (tempat menginap juga), Pantai Iboih, keliling kota Sabang, dan ke Kantor Amcross.
Saya dan Ali pulang tanggal 18 Agustus karena ada janji dengan Handar, teman kerjaku saat di Tangguh, sedangkan Udin dan mas putut pulang tanggal 19 Agustus. Terakhir Pak Bey yang pulang tanggal 20.
Di Banda Aceh saya jalan- jalan ke lapangan Blang Padang bersama Ali. Di sana kami melihat perlombaan panjat pinang. Setelah makan di lapangan itu, kami menuju Masjid Agung Banda Aceh untuk sholat Magrib dan Isya. Selesai Sholat Isya saya di antar Bobby untuk makan malam dan berkumpul dengan teman2 Amcross d Rex (depan Hotel Wisata, Banda Aceh), sebelumnya saya sempat membeli 2 buah buku di toko buku ABC.Di tempat itu ramai sekali orang yang makan, maklum malam minggu. semua pedagang berkeliling di tepi lapangan, sedangkan pengunjungnya berada di tengah lapangan.
Malam itu saya tidur di hotel Rasamala Indah Jl Tengku Umar, menumpang dengan Mundzir yang akan berangka ke Jakarta untuk R&R

Foto-foto Liburan di Sabang, 17-18 Agustus 2007


Foto di Pelabuhan Sabang

Foto di tepi KM 0, Sabang NAD




Foto di pintu masuk Pantai Gapang dan Gapang Resort


Foto saat istirahat d kota Sabang


Foto di tugu atas KM 0

Foto di batu KM 0


Foto di tugu bawah KM 0

Foto di tepi KM 0 bersama pak bey, udin dan mas putut


Foto di Masjid di kota Sabang setelah Sholat Jumat


Foto di pantai Gapang

Foto di pantai Iboih

Foto di kantor Amcross Sabang


Foto di tempat istirahat Pantai Iboih

(QS Albaqarah 2 : 164)

Tikus-tikus nakal

Tidak aku sangka klo tikus2 itu benar2 menyebalkan, memang sudah lama aku dan pak bey ingin meracuni tikus2 itu, tapi saat ke Banda kemarin, kami lupa tuk membeli racun tikusnya.
Selain itu juga, kami masih mempertimbangkan efek dari racun tersebut, karena bila tikus2 itu mati maka mereka bisa dengan bebas memilih tempat matinya itu. Yang kacau klo tikus2 itu mati di tempat yang sulit dijangkau, akhirnya menimbulkan aroma yang tidak sedap. Masalah baru kan?
Kekesalanku memuncak di pagi ini saat hendak sholat Shubuh, karena kulihat tas ku, yang kudapat dari hadiah Safety di Tangguh LNG, bolong digigiti tikus2 nakal tersebut. Memang kesalahanku juga, kenapa menaruh tas di luar, dan kenapa juga menaruh coklat didalam tas?
Tinggal penyesalan yang tersisa saat ini, karena tas itu sekarang berlubang dengan diameter kurang lebih 3 cm...
Nasib....

26 Agustus 2007

Pelangi di langit Calang



"Ih bagus yah ada pelangi"kata pak Faisol teman satu messku.
"ah masa ga ada hujan bisa ada pelangi pak?"kataku menimpali.
"Iya,lihat saja di luar,lagi gerimis kok"
mau foto ah"ujarnya meyakinkanku sambil masuk kamarnya tuk mengambil HP nya.

Aku pun bergegas keluar tuk membuktikan ucapannya.
"oh iya benar, saya juga mau foto ah pak"ujarku lagi sambil berlari ke kamarku untuk mengambil kamera digitalku.

Itulah sekelumit percakapanku dengan pak Faisol, teman satu messku. Sebenarnya sore itu tidak hanya ada aku dan pak faisol,tetapi saat itu ada pak bey juga. Tetapi pak Bey tidak bereaksi apapun saat itu.

Pelangi merupakan fenomena alam yang biasa terjadi setelah hujan turun. Tetapi anehnya,sore itu sebenarnya belum turun hujan, baru gerimis saja. Pelangi yang saya lihat itu berada di arah timur, dan baru kali ini saya melihat pelangi di langit Calang.Memang ini bukan kali pertama saya melihat pelangi, tetapi ini kali pertama saya mengabadikan pelangi.

Pelangi juga memberikan pelajaran kepada manusia, karena pelangi hanya bisa di lihat setelah turun hujan. Pelajarannya adalah, kesukaran itu tidak akan datang terus menerus, kita akan melihat sesuatu yang indah bila kita sudah mengalami sesuatu yang buruk.

Ingatlah, sesudah kesulitan pasti ada kemudahan. Seperti dalam QS Alam Nasroh: 5-6
"
Fa innama al usri yusro, inna ma al usri yusro"

foto ini saya ambil menjelang magrib di depan mess saya di Calang, Aceh Jaya, pada tanggal 24 agustus,seperti yang tertera pada foto.

Satu komentar saya.."Sungguh indah segala ciptaan mu Ya Allah"..


Pelangi-pelangi
Alangkah indahmu
merah kuning hijau
di langit yang biru
pelukismu agung
siapa gerangan
pelangi-pelangi
ciptaan Tuhan

25 Agustus 2007

Tulisan Pertama

Selalu ada yang pertama dalam segala हल

dan inilah tulisan saya yang pertama dalam blog ku ini. Sebenarnya gw juga bingung mau nulis apa. Hal yang paling sulit bagi gw adalah menuliskan apa yang gw pikirkan saat ini.
Mungkin bagi beberapa orang, menulis itu bukanlah hal yang sulit. malahan ada beberapa orang juga yang hidupnya dari menulis.(hebat yah)

Gw merasa saat akan menulis,banyak banget hal2 yang akan gw tuliskan,tapi semuanya hilang begitu saja saat sudah mulai menulis.Kenapa ya?apa mungkin demam menulis?mang ad?
Wajar saja (gw rasa) kalau tulisan orang yang baru saja memulai menulis itu kurang bagus,kurang bisa dimengerti maksudnya dan kadang-kadang malah ga nyambung sama topiknya (menyedihkan yah?)

tapi ga apa-apa,bisa karena biasa...

Ini saja dulu yang bisa gw tulis saat ini,untuk hal2 yang terjadi dalam hidup gw,akan gw ceritakan nanti